kata

/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://ani.cursors-4u.net/symbols/sym-8/sym714.ani), url(http://ani.cursors-4u.net/symbols/sym-8/sym714.gif), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

Selasa, 21 Februari 2012


Cara Cepat Install Ulang OS dengan Norton Ghost

images6Install ulang sistem operasi barangkali sering dilakukan oleh banyak pengguna komputer. Ketika komputernya dirasa sudah “lemot” karena banyaknya hal-hal yang tidak penting, install ulang bisa jadi penyegaran.
Instalasi sistem operasi memakan waktu yang tidak sebentar. Yah, siapkanlah waktu 30 menit – 1 jam. Lamanya instalasi tergantung perangkat keras (baca: prosesor, memori, dan harddisk) yang dipakai.
Sebetulnya instalasi ulang sistem operasi tidak selalu harus berjalan begitu lama. Dengan melakukan kloning terhadap harddisk, kita tidak perlu melalui proses instalasi yang panjang. ita cuma perlu menyalin dari hasil kloning dan PC pun bersistem operasi lagi. Supaya hasil kloning berupa sistem operasi yang masih segar, lakukan kloning sesaat setelah Anda selesai meng-install sistem operasi dan berbagai driver. Program-program lain sebaiknya belum di-install.
Inti dari kloning harddisk adalah menyalin isi seluruh harddisk ke media lain – bisa ke harddisk lain, CD, DVD, atau harddisk eksternal. Dengan melakukan kloning, Anda akan mendapatkan isi CD-R sama persis dengan isi harddisk.
Kita butuh beberapa parangkat untuk melakukan kloning. Pertama adalah software untuk kloning. Salah satu yang bisa gunakan adalah Norton Ghost dari Symantec. Kita juga butuh CD-writer, CD start-up, dan 2 disket floppy 1, 44 MB.
Simpan ke CD
Karena kita akan melakukan kloning terhadap sistem operasi, drive yang berisi sistem operasi yang akan dikloning – biasanya drive C. Tapi, bisa saja kan sistem operasi ada di drive lain, misalnya karena ada lebih dari satu sistem operasi dalam PC.
Pada tutorial ini, PCplus akan melakukan kloning terhadap drive C yang berisi sistem operasi Windows dengan ukuran partisi sebesar 400 MB.
Tanpa ba bi bu lagi, mari langsung mulai.
1. Jalankan Norton Ghost dengan mengklik [Start] > [Program] > [Norton Ghost] > [Norton Ghost].
2. Anda akan menjumpai tampilan Ghost Basic. Pilih opsi pertama, yaitu [Backup].
3. Klik [Next].
4. Dalam opsi Source pilih pilih drive C. Dalam opsi Destination pilih [Recordable CD or DVD]. Setelah itu, klik [Next] > [OK].
5. Tekan tombol [Next], [Next] lagi, [Next] sekali lagi. Lalu klik [Continue], klik [Run Now], dan terakhir klik [OK].
Windows akan restart dan Norton Ghost pun melakukan back-up. Kini Anda memiliki 1 CD yang merupakan image dari drive C Anda. Isi dari CD tersebut hanyalah 1 file yang berekstensi GHO. Anda tidak dapat melihat isi dari file tersebut tanpa bantuan Ghost Explorer. Dengan bantuan Ghost explorer, Anda dapat melihat file yang ada di dalam file GHO tersebut.
Bikin Start-up Disk
Kita butuh disket start-up agar hasil image berupa file GHO bisa dipakai ketika kita hendak “meng-install ulang” sistem operasi. Start-up disk itu berupa dua disket floppy 1,44 MB. Disket pertama kita sebut “disket A”, sedangkan disket kedua kita sebut dengan “disket B”.
Jalankan Norton Ghost dan klik [Ghost Utilities] > [Norton Ghost boot wizard] > [CD/DVD startup disk with ghost] > [Next] > [Use PC-DOS] > [Next] > [Next] > [Next] > [Next] > [OK]. Masukkan disket kosong untuk dijadikan CD/DVD start-up. Tekan [Start] untuk melakukan format disket, setelah itu tekan [Close].
Selanjutnya disket akan dijadikan start-up disk. Ketika konfirmasi untuk memasukkan disket kedua muncul, keluarkan disket A dan masukkan disket B. Tekan [Start] untuk melakukan format dan tekan [Close]. Tunggu sampai proses selesai, lalu tekan [Finish] untuk mengakhiri.
Kini Anda telah memiliki 2 disket startup disk. Disket ini yang akan digunakan untuk booting pertama kali. Perlu diperhatikan bahwa kedua disket itu saling berhubungan satu sama lain. Disket A tidak dapat berjalan tanpa adanya disket B, begitu pun sebaliknya. Disket B tidak dapat berjalan tanpa adanya disket A.
“Install”
Kenapa install-nya dikasih tanda petik? Itu karena sesungguhnya kita tidak meng-install sistem operasi. Tetapi, hanya menyalin sistem operasi yang pernah kita install sebelumnya.
Langkah-langkah ini dilakukan ketika kita hendak menyegarkan kembali sistem operasi. Yang kita lakukan adalah kloning dari CD ke harddisk.
Pada BIOS, aturlah agar boot dilakukan dari disket floppy. Masukkan disket A pada floppy drive. Ikuti petunjuk yang ada pada monitor, jika Anda disuruh memasukkan disket B, maka masukkan disket B. Anda diminta untuk memasukkan disket A kembali dan tekan [Enter], dan yang terakhir Anda diminta kembali untuk memasukkan disket B.
Kini Anda telah memasuki Norton Ghost.
Untuk melakukan kloning dari CD ke harddisk, pilih [Local] > [Partition] > [from image]. Arahkan pada CD-ROM yang berisi file GHO, lalu tekan [Open]. Pada “Select source partition from image file”, klik [OK]. Lalu pada “Select local destination drive by clicking on the drive number”, klik [OK]. Pilih drive yang akan dikloning, pilih drive C, tekan [OK] dan tekan [Yes].
Kloning akan berjalan sampai mencapai 100 persen. Tekan [Reset computer] untuk restart. Keluarkan disket dari floppy drive dan aturlah pada BIOS Anda agar melakukan booting pertama dari hard disk. (PCplus/KOMPAS)

Minggu, 12 Februari 2012

Fungsi tombol-tombol yang ada pada keyboard komputer

 
 
 
 
 
 
3 Votes

Ctrl + A : Select All
Ctrl + B : Bold
Ctrl + C : Copy
Ctrl + D : Font
Ctrl + E : Center Alignment
Ctrl + F : Find
Ctrl + G : Go To
Ctrl + H : Replace
Ctrl + I : Italic
Ctrl + J : Justify Alignment
Ctrl + K : Insert Hyperlink
Ctrl + L : Left Alignment
Ctrl + M : Hanging Indent
Ctrl + N : New
Ctrl + O : Open
Ctrl + P : Print
Ctrl + Q : Normal Style
Ctrl + R : Right Alignment
Ctrl + S : Save / Save As
Ctrl + T : Left Indent
Ctrl + U : Underline
Ctrl + V : Paste
Ctrl + W : Close
Ctrl + X : Cut
Ctrl + Y : Redo
Ctrl + Z : Undo
Ctrl + 1 : Single Spacing
Ctrl + 2 : Double Spacing
Ctrl + 5 : 1,5 lines
Ctrl + Esc : Start Menu
F1 : Menjalankan fungsis pertolongan yang disediakan pada Word
F2 : Memindahkan teks atau objek yang dipilih
F3 : Menjalankan perintah AutoText
F4 : Mengulangi perintah sebelumnya
F5 : Menjalankan perintah Find and Replace atau Goto
F6 : Menjalankan Perintah Other Pane
F7 : Memeriksaan kesalahan ketik dan ejaan teks
F8 : Awal perintah penyorotan/pemilihan teks atau objek
F9 : Mengupdate Field (Mail Merge)
F10 : Mengaktifkan Menu
F11 : Memasukkan field berikutnya (Mail Merge)
F12 : Mengaktifkan dialog Save As
Esc : Membatalkan dialog / perintah
Enter : Melaksanakan pilihan atau mengakhiri suatu paragraf
Tab : Memindahkan teks sesuai dengan tanda tab yang ada pada ruler horizontal
Windows : Mengktifkan Menu Start
Shortcut : Mengaktifkan shortcut pada posisi kursor
Delete : Menghapus 1 karakter di sebelah kanan kursor
Backspace : Menghapus 1 karakter di sebelah kiri kursor
Insert : Menyisip karakter di posisi kursor
Home : Memindahkan posisi kurosr ke awal baris
End : Memindahkan posisi kurosr ke akhir baris
Page Up : Menggulung layar ke atas
Page Down : Menggulung layar ke atas
Up : Memindahkan kursor 1 baris ke atas
Down : Memindahkan kursor 1 baris ke bawah
Left : Memindahkan kursor 1 karakter ke kiri
Right : Memindahkan kursor 1 karakter ke kanan
Num Lock On : Fungsi pengetikan angka-angka dan operator matematik aktif
Num Lock Off : Fungsi tombol navigasi aktif
Shift + F10 : Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan
Alt : Penekanan tombol yang tidak dikombinasikan dengan tombol lain hanya
berfungsi untuk mengaktifkan atau memulai penggunaan menu bar
Shift + Delete : Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item
dalam Recycle Bin
Ctrl + Right Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya
Ctrl + Left Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya
Ctrl + Down Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya
Ctrl + Up Arrow : Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya
Alt + F4 : Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif
Alt + Enter : Menampilkan properti dari objek yang dipilih
Alt + Spacebar : Buka menu shortcut untuk jendela aktif
Ctrl + F4 : Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda
untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan
Alt + Tab : Switch antara item yang terbuka
Alt + Esc : Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka
Ctrl + Shift + Tab : Bergerak mundur melalui tab
Shift + Tab : Bergerak mundur melalui pilihan
Version 2 Keyboard Komputer
• CTRL + C (Copy)
• CTRL+X (Cut) CTRL + X (Cut)
• CTRL+V (Paste) CTRL + V (Paste)
• CTRL+Z (Undo) CTRL + Z (Undo)
• DELETE (Hapus)
• SHIFT+DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin)
• CTRL sambil menyeret (men-drag) sebuah item (Menyalin item yang dipilih)
• CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata berikutnya)
• CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata sebelumnya)
• CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf berikutnya)
• CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf sebelumnya)
• CTRL + SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Sorot blok teks)
• SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)
• CTRL + A (Pilih semua)
• Tombol F3 (Mencari sebuah file atau folder)
• ALT + ENTER (Melihat properti untuk item yang dipilih)
• ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)
• CTRL + F4 (Menutup dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
• ALT + TAB (Beralih antara item yang terbuka)
• ALT + ESC (Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka)
• Tombol F6 (Siklus melalui elemen-elemen layar dalam jendela atau pada desktop)
• Tombol F4 (Menampilkan Address bar list di My Computer atau Windows Explorer)
• SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Tampilan menu Sistem untuk jendela aktif)
• CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)
• ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai)
• Surat digarisbawahi dalam nama perintah pada menu yang terbuka (Lakukan perintah yang sesuai)
• Tombol F10 (Aktifkan menu bar dalam program aktif)
• ARROW (Buka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu)
• LEFT ARROW (Buka menu sebelah kiri, atau menutup submenu)
• Tombol F5 (Memperbarui jendela aktif atau merefresh)
• BACKSPACE (Melihat folder satu level ke atas di My Computer atau Windows Explorer)
• ESC (Membatalkan tugas sekarang)
• SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain/autoplay)
Keyboard Shortcuts Dialog Box
• CTRL + TAB (Move forward melalui tab)
• CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)
• TAB (Move forward melalui pilihan)
• SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)
• ALT + huruf yang digarisbawahi (Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)
• ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)
• SPACEBAR (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)
• Arrow tombols Panah (Pilih sebuah tombol jika pilihan aktif adalah group tombol pilihan)
• Tombol F1 (Menampilkan Help)
• Tombol F4 (Menampilkan item dalam daftar aktif)
• BACKSPACE (Membuka folder satu tingkat ke atas jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)
Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts
• Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu Start)
• Logo Windows + BREAK (Menampilkan System Properties dialog box)
• Logo Windows + D (Menampilkan the desktop)
• Logo Windows + M (Meminimalkan semua jendela)
• Logo Windows + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)
• Logo Windows + E (Membuka My Computer)
• Logo Windows + F (Mencari for a file atau folder)
• CTRL + Windows Logo + F (Mencari for komputer)
• Logo Windows + F1 (Menampilkan Windows Help)
• Logo Windows + L (Mengunci keyboard)
• Logo Windows + R (Membuka kotak dialog Run)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Accessibility Tombolboard Shortcuts
• Right SHIFT selama delapan detik (Beralih FilterTombols on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + PRINT SCREEN (Beralih High Contrast on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseTombols on atau off)
• SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyTombols on atau off)
• NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleTombols on atau off)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)
Windows Explorer Tombolboard Shortcuts Windows Explorer Tombolboard Shortcuts
• END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)
• HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)
• NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Tampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Minus sign (-) (Collapse folder yang dipilih)
• LEFT ARROW (Collapse pilihan saat ini jika diperluas, atau pilih folder utama)
• RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan saat ini, atau pilih subfolder pertama)
Shortcut Tombols for Character Map Tombol pintas untuk Peta Karakter
• Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas tombolboard:
• RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)
• LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)
• UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)
• DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)
• PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)
• DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)
• HOME (Pindah ke awal baris)
• END (Pindah ke akhir baris)
• CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)
• CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)
• SPACEBAR (Beralih antara yang lebih besar dan Normal ketika seorang karakter yang dipilih)
Microsoft Management Console (MMC) Main Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + O (Open yang disimpan konsol)
• CTRL + N (Buka konsol baru)
• CTRL + S (Save the open console)
• CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)
• CTRL + W (Buka jendela baru)
• F5 tombol (Update konten dari semua jendela konsol)
• ALT + SPACEBAR (Menampilkan menu jendela MMC)
• ALT + F4 (Close the console)
• ALT + A (Menampilkan the Action menu)
• ALT + V (Menampilkan the View menu)
• ALT + F (Menampilkan the File menu)
• ALT + O (Menampilkan the Favorites menu)
Konsol MMC Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
• ALT + tanda Minus (-) (Menampilkan menu jendela jendela konsol yang aktif)
• SHIFT + F10 (Menampilkan the Action menu shortcut untuk item yang dipilih)
• Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F5 (Update konten dari semua jendela konsol)
• CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)
• CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + F4 (Close jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)
Remote Desktop Connection Navigation
• CTRL+ALT+END (Open the m*cro$oft Windows NT Security dialog box
• ALT + PAGE UP (Beralih antara program dari kiri ke kanan)
• ALT + PAGE DOWN (Beralih antara program dari kanan ke kiri)
• ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan)
• ALT + HOME (Menampilkan menu Start)
• CTRL + ALT + BREAK (Beralih komputer klien antara jendela dan layar penuh)
• ALT+DELETE (Menampilkan the Windows menu) ALT + DELETE (Menampilkan the Windows menu)
• CTRL + ALT + Minus sign (-) (Membuat snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
• CTRL + ALT + Plus sign (+) (Membuat snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
Internet Explorer navigation Internet Explorer navigasi
• CTRL + B (Membuka kotak dialog Atur Favorit)
• CTRL + E (Open the Mencari bar)
• CTRL + F (Start the Find utility)
• CTRL + H (Open the History bar)
• CTRL + I (Open the Favorites bar)
• CTRL + L (Buka kotak dialog Open)
• CTRL + N (Start contoh lain dari browser dengan alamat Web yang sama)
• CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)
• CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)
• CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)
• CTRL + W (Close jendela aktif)
Selamat Mencoba

ATI Radeon HD 4850 & 4870: ATI-AMD Terbaru (Superb VGA)

AMD perusahaan processor yang mengakuisisi ATI, menghadirkan terobosan terbaru dalam teknologi Video Card. Yakni, meluncurkan chip grafis teraflop pertama di dunia lewat ATI Radeon HD 4850 dan kartu grafis pertama di dunia yang mengusung memori dengan bandwith sangat besar, GDDR5, ATI Radeon HD 4870.
Penjelasan tenteng HD 4850 sudah lewat 3 tahun yang lalu.
Sebagai acuan yang baru, silahkan beli VGA HD 5750 atau HD 6750. Kemampuannya setara dengan HD 4850, kelebihannya HD 5750 atau HD 6750 sudah mendukung DirectX 11, lebih hemat listrik dari HD 4850 dan harganya relative terjangkau untuk VGA ATI AMD yang baru keluar. Atau baca REFERENSI VGA 2011-2012
Yang menjadi sorotan adalah ATI Radeon HD 4850. VGA ini mampu mengungguli 40% lebih tinggi dari GForce 8800GT dibeberapa BenchMark Game, Sedangkan pada 3DMark06, kinerja Radeon HD4850 lebih tinggi 20% ketimbang Geforce 8800GT. Bahkan dibanding Geforce 9800GTX yang harganya berkisar $350 itu, kinerja Radeon HD4850 pada 3DMark06 masih lebih tinggi 10%, padahal ATI Radeon HD 4850 dirilis dikisaran harga $200 saja.
“ATI Radeon 4800 series menunjukkan performa 2 kali lebih baik dibandingkan ATI Radeon HD 3800 GPU, peningkatan terbesar sejak peluncuran Radeon 9700 yang menghadirkan revolusi game pada 2002,” kata Dommy Arnanta, Country Manager AMD Indonesia dalam rilisnya.
ATI Radeon 4800 series, lanjut Dommy, menciptakan standar industri yang baru seperti performance-per-watt, performance-per-mm2 of chip die size, dan performance-per-dollar.
Kelt Reeves, presiden Falcon Northwest mengatakan, dalam performa, ATI Radeon HD 4850 dan ATI Radeon HD 4870 menjadi ancaman serius kartu grafis lain dengan harga setara, serta lebih hemat energi dan fan noise yang sangat rendah.
Maka tidak salah, kalau NVIDIA harus panik melihat VGA generasi baru ATI-AMD ini, padahal selama beberapa tahun terakhir sejak kejayaan Radeon 9500 series, selanjutnya ATI adalah bulan – bulanan NVIDIA dalam urusan VGA Card. Bahkan sudah bukan rahasia lagi, NVIDIA pun melakukan berbagai sabotase dalam game agar fitur – fiturnya tidak bisa dijalankan di VGA ATI.
Tapi dengan VGA terbaru ATI ini, mungkin ini kebangkitan ATI lagi setelah diambil alih oleh AMD.
Ingin merasakan kehebatan ATI Radeon HD 4850, silahkan beli VGA Card ini dari Amazon yang tentu saja dengan harga yang lebih miring dan kualitas yang lebih baik sedikit lebih baik.

Telkom Speedy : Setting Modem TP-LINK TD-8817 di Ubuntu 9.10

Pada saat kita registrasi langganan Speedy, kita akan diberikan satu unit modem dari Telkom (biasanya sih gratis, tergantung promo). Dan salah satunya yang saya terima adalah modem merk TP-LINK TD-8817. Berikut ini saya berikan cara setting modem tsb di Ubuntu 9.10 (Buat suhu-suhu Linux / Speedy yang lain mohon maaf jika ada yang salah pada setting yang saya berikan, mohon dikoreksi, setidaknya this setting works for me:-) :


A. KONFIGURASI MODEM :
  1. Sambungkan kabel telepon dari splitter, kabel RJ-45, dan kabel power adaptor ke unit modem.
  2. Sambungkan jack kabel RJ-45 ke slot LAN di PC atau Notebook anda
  3. Pastikan keempat lampu indikator di modem menyala (power, LAN, DSL, dan Internet)
  4. Pada PC buka browser ( i use Firefox)
  5. Pada kolom address masukkan 192.168.1.1 lalu tekan enter
  6. Muncul popup yang menanyakan username dan password. Secara default, username-nya : admin dan passwordnya : admin
  7. Akan muncul TP-Link Quick Start berbasis web
  8. Pilih menu Interface Setup > Internet
  9. Sesuaikan dengan parameter di bawah :
ATM VC : 
  • Status : Activated
  • VPI : 0
  • VCI : 35
ENCAPSULATION :  
  • ISP : PPPoA/PPPoE
 PPPoE/PPPoA :
  • Username : xxxxxxxxxxxx@telkom.net (ganti xxxxx dengan no.dial up speedy anda)
  • Password : (disesuaikan dengan yang anda miliki)
  • Encapsulation : PPPoe LLC
  • Bridge Interface : Activated
  • Connection : Always On
Selesai, pilih tombol SAVE


B. KONFIGURASI DI UBUNTU : 
Untuk konfigurasi di Ubuntu relatif mudah :
  1. Pilih menu System > Preferences > Network Connections
  2. Pada tab Wired, pilih Auto eth0 lalu pilih tombol Edit
  3. Pada tab IPv4 Settings pilih Method : Manual
  4. Masukkan Address : 192.168.1.2, Netmask : 255.255.255.0, dan Gateway : 192.168.1.1
  5. Untuk DNS Server : 202.134.0.155 atau anda bisa gunakan Google Public DNS ataupun OpenDNS
  6. Tekan tombol Apply lalu Close. Oke it's done. Enjoy your Speedy connection .. :-)
Catatan Penting : 
  • Saya berlangganan Paket Speedy Family (unlimited), so gak masalah dengan PPPoE, bagi anda yang memakai paket time-based/volume based mending memakai cara dial-up.
  • Saya berdomisili di Prov.Jawa Barat. Jika anda yang berdomisili selain di Jawa Barat,

CARA SETTING MODEM sierra 881u di linux ubuntu


Setting modem sierra 881u di linux ubuntu
Melanjutkan postingan yang lalu tentang cara setting modem sierra 881u di linux mandriva, sekarang saya ingin mencoba modem sierra ini di linux ubuntu.
Ubuntu yang saya pake versi 8.04, kebetulan tidak saya install di harddisk tapi langsung saya jalankan langsung dari cdnya (live cd).
Program yang akan saya gunakan untuk melakukan dial-up adalah wvdial. Program ini berbasis teks dan merupakan program bawaan dari ubuntu.
Langkah pertama anda harus mengedit file konfigurasi dari program wvdial ini, cara buka terminal lalu ketik perintah berikut ini:
sudo vim /etc/wvdial.conf
Perintah diatas berarti anda memanggil teks editor vim untuk mengedit file wvdial.conf, dengan hak akses root tentunya.
Lakukan perubahan setting seperti berikut ini (contoh menggunakan IM2 Broom)
[Dialer Defaults]
Auto DNS = on
Init1 = AT+CGDCONT=1,”IP”,”indosatm2″
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
Modem Type = Analog Modem
ISDN = 0
New PPPD = yes
Phone = *99#
Modem = /dev/ttyUSB0
Username= babi
Password= 123
Baud = 9600

Pada teks editor vim, untuk menulis tekan tombol i atau insert, kemudian untuk keluar dan menyimpan tekan tombol Esc (escape) lalu ketik :wq kemudian enter.
Sekarang anda bisa melakukan dial-up dengan mengetikan perintah :
sudo wvdial
Kalau sudah berhasil maka interface ppp0 akan aktif dan komputer anda akan mendapatkan IP address serta DNS secara otomatis seperti berikut ini.
–> Using interface ppp0
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> local  IP address 114.58.252.117
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> remote IP address 10.64.64.64
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> primary   DNS address 208.67.222.222
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]
–> secondary DNS address 208.67.220.220
–> pppd: H?[06][08]??[06][08]

Nah, sekarang modem sierra 881u kesayangan anda ini siap digunakan untuk internetan.
Selamat mencoba !!!

cara melihat IP Ubuntu server dan merubah IP ubuntu

Cara Melihat Ip Ubuntu Server

Ubuntu Server dan cara melihat ip serta mengganti ipnya, Sudah lumrah dan sekarang lagi laris – larisnya ubuntu server di jadikan sebuah proxy untuk warnet. Karena mudah penggunaannya, mudah update dan banyak tutorial trik untuk ubuntu server maka makin larislah ubuntu ini di gunakan di indonesia.
Judul Cara melihat ip ubuntu server karena terinspirasi dari hasil plugins stt2 cara melihat ip ubuntu server
Cara melihat ip ubuntu server :
  • Buka consol /putty anda, ketikkan IFCONFIG
  • Lihat ip ubuntu server yang saya tandai /marking dengan warna abu-abu
Cara mengubah Ip ubuntu server :
  • Pada consol ketikkan nano /etc/network/interfaces
  • Ubah ip ubuntu server jika ipnya ip otomatis, atau ingin menjadikan ip ubuntu server jadi ip static /statis atau menjadikan ip ubuntu server jadi ip tetap caranya: cari tulisan dhcp dan ubah jadi static, atau contoh baris ip di bawah ini :

# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback


# The primary network interface
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.88.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.88.0
broadcast 192.168.88.255
gateway 192.168.88.254
dns-nameservers 127.0.0.1 8.8.8.8 8.8.4.4
dns-search NET

sejarah ubuntu

Sejarah Sistem Operasi Ubuntu

Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004, versi-versi ubuntu akan dirilis stiap 6 bulan sekali agar dapat memperbaharui sistem keamanan dan update program. LTS (Long Term Support) rilis, yang terjadi setiap dua tahun, didukung untuk tiga tahun pada desktop dan server untuk lima tahun. Andy Fitzsimon merupakan pencipta logo dari ubuntu yang sampai pada saat ini tidak ada perubahan dalam logo tersebut. Default User Interfaceny menggunakan GNOME ( varian berbeda ). Ubuntu didasarkan pada paket-paket dari Debian yang tidak stabil keduanya menggunakan distro Debian’s deb format dan alat manajemen paket, APT dan Synaptic walaupun Debian dan Ubuntu merupakan paket-paket yang belum tentu ( biner kompatibel ) satu sama lain, dan mungkin perlu dibangun ulang dari sumber. Ubuntu dapat digunakan baik untuk desktop maupun server. Ubuntu saat ini mendukung berbagai arsitektur komputer seperti PC (Intel x86), PC 64-bita (AMD64), PowerPC (Apple iBook dan Powerbook, G4 dan G5), Sun UltraSPARC dan T1 (Sun Fire T1000 dan T2000), Playstation 3.
Minimum sistem untuk instalasi desktop adalah 300 MHz prosesor x86, 64 MB RAM, 4 GB dari ruang hard drive, dan video yang mendukung kartu VGA pada resolusi 640×480. Disarankan sistem untuk instalasi desktop adalah 700 MHz prosesor x86, 384 MB RAM, 8 GB dari ruang hard drive, dan video yang mendukung kartu VGA di resolusi 1024 × 768. Server memerlukan instalasi x86 prosesor 300 MHz, 64 MB RAM, [61] dan video yang mendukung kartu VGA di 640 × 480. Komputer yang tidak memenuhi persyaratan minimum yang disarankan sistem yang disarankan untuk mencoba Xubuntu, berdasarkan Xfce.
Definisi Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan dirilis secara berkala (setiap enam bulan). Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.
Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional. fokus utama sistem operasi Ubuntu adalah para pengguna dan kemudahan penggunaan dan pada setiap rilis Ubuntu akan memberikan perbaikan keamanan selama 18 bulan. Ubuntu menyertakan lingkungan desktop Gnome / KDE / XFCE terbaru di setiap rilis dan juga menyertakan beragam bnyak pilihan perangkat lunak untuk server dan desktop yang semuanya bisa dikemas ke dalam satu CD. Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu:
  1. Bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya
  2. Bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik
  3. Bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
Perihal kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak Proprietary, bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.
Cara Instalasi
Ubuntu memang tidak menggunakan instalasi berbasiskan grafik yang cantik, tetapi Ubuntu dapat diinstal dengan CEPAT dan MUDAH. Masih ada beberapa bagian yang harus Anda ketahui terlebih dahulu untuk melakukan instalasi, tetapi metode instalasi baku Ubuntu akan mudah digunakan dan bekerja dengan baik untuk semua orang. Untuk keperluan instalasi Anda cukup membutuhkan satu CD saja, sebab Ubuntu telah menyertakan semua aplikasi yang dibutuhkan untuk instalasi ke dalam satu CD, sedangkan untuk aplikasi tambahan lainnya tersedia secara online jika Anda membutuhkannya. Pada komputer umum, instalasi Ubuntu akan selesai kurang dari 25 menit.
Instalasi Ubuntu mungkin tidak memakai GUI, tetapi Anda hanya akan menggunakannya sekali saja, karena setelah ini untuk upgrade dari satu versi ke versi berikutnya dapat dilakukan melalui jaringan tanpa memerlukan CD instalasi lagi. Anda juga tidak harus menginstal ulang sistem operasi, cukup meng-upgrade versi Ubuntu yang dimiliki ke versi berikutnya jika Anda menginginkannya.
Penggunaan
Sesaat Anda selesai menginstal Ubuntu Anda dapat langsung menggunakan Ubuntu. Di dalam sistem terdapat banyak aplikasi untuk kegiatan bisnis, aplikasi untuk internet, aplikasi untuk menggambar dan grafik, dan juga beragam permainan. Hanya dengan satu CD Anda sudah memiliki lingkungan desktop yang sangat bagus, dan juga dengan banyak aplikasi yang berguna untuk keperluan bisnis, kegiatan di rumah dan untuk pengguna komputer pribadi dan semuanya sudah terinstal dalam Ubuntu. Selain ini ada ribuan perangkat lunak tambahan yang dapat Anda instal hanya dengan mengeklik satu tombol.
Kelebihan menggunakan Ubuntu
  1. Tidak perlu membeli License dan boleh digunakan di banyak komputer hanya dengan satu CD
  2. Stabil, bebas virus, malware, worm, dsb sehingga tidak perlu memasang program antivirus
  3. Sangat ringan dan boleh digunakan pada komputer dengan hardware yang rendah
  4. Tidak sulit untuk installasi driver karena kebanyakan driver telah ada didalam CD seperti LAN, Wifi, Audio dan sebagainya
  5. Banyak aplikasi seperti untuk browsing internet, office, mendengar musik, memainkan video, photo viewer, kalkulator dsb
  6. Terdapat Live CD, yang memperbolehkan Anda untuk mencoba menggunakan Ubuntu tanpa perlu installasi ke dalam hard disk, hanya perlu boot menggunakan CD Ubuntu untuk masuk ke Live CD session
  7. Ada Ubuntu Software Center, yang memudahkan anda untuk download aplikasi lainnya yang tidak ada pada Ubuntu
  8. Desktop effect yang sangat keren dan menarik dengan Compiz Fusion
  9. Dapat menjalan aplikasi Windows menggunakan Wine (Windows Emulator)
  10. Tahap Customization yang sangat tinggi, Anda dapat mengubah desktop dan seluruh sistem operasi jika diinginkan
  11. Terdapat versi baru Ubuntu yang dikeluarkan setiap 6 bulan untuk memastikan Anda selalu Up-to-Date
  12. Stabil dan masih banyak lagi kelebihan yang lainnya pada Ubuntu
Kelemahan menggunakan Ubuntu
  1. Masih belum cukup user friendly, terkadang pengguna biasa agak kaku dalam pengoperasiannya terutama yang belum terbiasa dengan Linux
  2. Aplikasi kegemaran anda di Windows mungkin tidak dapat digunakan di Ubuntu sehingga tidak semua aplikasi Compatible dapat dijalankan dengan Wine
  3. Jika biasa menggunakan Windows 7, Anda mungkin merindukan fungsi Superbar, Aero Glass dan bermacam-macam lagi fungsi yang tidak terdapat pada Ubuntu